Pages

Sabtu, 15 Juni 2013

Jabuticaba (Kupalanda)



Nama Latin: Eugenia Cauliflora, Myrtus Cauliflora; Plinia Cauliflora
Negara Asal: Brasil
Pertumbuhan: Lambat
Persyaratan Cahaya: Medium, Tinggi
Toleransi Udara Laut (Kadar Garam): Rendah
Toleransi Kekeringan: Medium
Kebutuhan Tanah: Luas
Kebutuhan Suply Makanan: Medium
Potensi Hama: Kutu daun, Sisik; Nematoda; Laba-Laba Tungau
Rata-Rata Dimensi: Tinggi 15 sampai 30 kaki dengan Lebar mencapai 18 sampai 12 kaki.
Perbanyakan: Biji, Cangkok, Stek akar









Distribusi Geografis
Jabuticaba (Kupalanda, Anggur Brazil) ini berasal dari hutan pesisir dan daerah perbukitan Brasil Selatan. Namun dapat dijumpai pula di negara-negara yang berdekatan Bolivia, Paraguay, Uruguay, dan Argentina Utara. Di habitat aslinya, Jabuticaba sering terendam selama beberapa minggu tanpa kerusakan serius, sehingga dianggap watertolerant.

Pertumbuhan
Jabuticaba termasuk tanaman semak yang besar dengan daunnya yang berwarna hijau sepanjang waktu. Memiliki cabang dan ranting tanaman yang cukup banyak. Kulit berwarna kemerahan coklat, dan akan  mengelupas mirip jambu biji. Bunganya kecil, staminous, putih dan berjenis cauliflorous, yang berarti mereka tumbuh langsung pada kulit, tungkai dan cabang. Hal ini terjadi beberapa kali dalam setahun. Buahnya dapat dimakan langsung atau diolah menjadi selai, jely dan miniuman anggur (wine).

0 komentar:

Posting Komentar

 
Powered By Blogger